Minggu, 26 Juni 2011

Love in Gank Part 2

***
            Istirahat sekolah
            "Wah .. pameran nih ! " kata Mela, melihat Zeplin berdiri di depan koridor dengan kertas bertuliskan 'saya tidak akan mengulangi perbutan saya lagi' yang berkalungkan di lehernya.
            "Diem loe, gue bales loe, kalo kayak ginian hukumannya gue nggak bakal kapok … " tegas Zeplin
            Istirahat Kedua
            3 anak laki-laki keren, tampan dan popular tapi brandalan (menurut pendapat para cewek di sekolah itu) berjalan dengan angkuh menuju kelas mereka. Salah satunya Zeplin Arimagnadi, ketua gank Titan. Ia terkenal bengis di sekolahnya, tapi walapun bengis dia tetep smart, di sampingnya ada Ello Daniaro, sebut saja Ello, seorang cowok yang ahli di bidang olahraga terutama basket, lalu di depannya adalah Robert, hanya Robertino. Ia orang yang paling agresif diantara temannya yang lain, emosial, jadi hati-hati aja deh, karena dia paling suka dengan yang namanya tonjokan. Mereka bertiga berhenti di depan kelas, Gank Violets sudah menunggu mereka sejak tadi, yah biasa urursan dendam masa lampau.
            "Heh .. kunyuk sini loe, inget .. gue belom bales loe, kejadian ketika gue loe kerjain di WC dulu " kata Sharon
            "Ah .. itu kan uda masa lalu masih aja diungkit-ungkit!" sambung Ello
            "Sebagai balesannya gue tantang loe main basket, gue lawan loe, Zia sama Ello, Mella lawan Robert" tegas Sharon
            "Yaaaa Shar .. gue kok lawan Robert " sahut Mela yang tampak ketakutan
            "Santai aja lagi .. mel " kata Zia
            ""OK kapan ? " Tanya Zeplin
            "Besok, pas istirahat pertama" jawab Sharon dengan santainya.
***
            Rabu pagi, Mela terliat takut, berkali-kali ia melihat jam ditangannya. Sedang Sharon terlihat bahagia, entah apa yang disenanginya.
            "Shar .. loe kok cengengesan sendiri gitu sih kaya korang gila tau nggak ! " kata Zia yang sejak tadi merasa aneh dengan kelakuan Sharon.
            "Nggak ada .. Cuma cengengesan aja, kalo diliat-liat kayaknya gue bisa ngalahin Zeplin " kata Sharon.
            Istirahat Pertama
            Kedua kelompok saling berpandangan. Tapi ada satu  pandangan  yang aneh, Ello, ia menatap Zia dengan begitu lembutnya tanpa ada tatapan menantang sedikitpun. babak pertama Sharon melawan Zeplin, permainan berlangsung lama dan tak ada yang mencetak angka. Akhirnya, tak sengaja siku Zeplin terkena perut Sharon saat Sharon hendak merebut bola, Sharon terjatuh .
            "Sorry .. " kata Zeplin sembari menyodorkan tangannya, Sharon meraih tangan Zeplin, Sharon berdiri dengan cepat, saking cepatnya bibir keduanya bertemu, lama … hening antara keduanya, masi terkaget dengan apa yang sekarang mereka alami. Beberapa detik kemudian mereka tersadar, mereka berdua langsung menjauh dari lawannya masing-masing, berlari menjauhi lapangan basket dengan jantung yang berdegup kencang dan perasaan yang tak karuan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar